Seperti yang sudah dipaparkan dipostingan sebelumnya tentang bagaimana meningstall LibreOffice 5.1 di Kali Linux 2.0 Sana. Kali ini penulis berkesempatan memberikan tutorial instal Kali Linux 2.0 Sana berdampingan langsung atau yang biasa kita sebut "Dual boot". Dual boot itu sendiri merupakan proses jalannya OS dengan lebih dari satu OS yang tersimpan dalam satu Hardisk atau memori eksternal.
Proses dual boot membutuhkan ruang kosong yang lumayan besar. Pertanyaannya "Apakah laptop saya kuat untuk memasang dua OS sekaligus ?" dan jawabannya "ya", selama laptop anda masih memiliki ruang kosong pada media eksternal maka hal tersebut dapat dilakukan. Sebelum kita meninjak jauh proses instalasi, ada semacam alat-alat yang memang dibutuhkan, diantaranya :
- ISO Kali Linux 2.0 Sana, Anda dapat mendownloadnya langsung dari situs resminya https://www.kali.org/.
- Win32DiskImager yang merupakan sebuah perangkat lunak yang digunakan untuk write ISO yang didownload.
Proses instalasi sangatlah mudah, disini kita membuat partisi yang akan digunakan Linux. Tutorial tentang bagaimana membuat partisi, akan saya sampaikan dipostingan berikutnya. Dalam membuat partisi minimal 80 GB atau ruang kosong pada media penyimpanan. Hal berikutnya anda perlu menginstal Win32DiskManager untuk proses menulis file ISO pada USB misalnya dan tutorial ini akan disampaikan pula dipostingan brikutnnya.
Setelah kedua pekerjaan diatas dilakukan, proses berikutnya me-restrat komputer anda dan masuk ke BIOS untuk mengubah mode, anda bisa menekan FN + F2 jika anda menggunakan laptop Lenovo, dan mungkin akan berbeda di beberapa merk laptop lainnya. Dalam mengatur mode, usahakan anda mengaturnya dengan benar, Adapun pada kasus Lenovo sbb:
Mode : Legacy
Mode First :
- Sata Hadisk
- Hp (FlashDisk)
- Realtek Wireless
Layar berikutnya memilih bahasa yang digunakan selam proses instalasi berjalan, type keyboard, tempat dan waktu, atur sesuai keinginan anda. Layar berikutnya lagi anda diharuskan memilih penyimpanan mana yang nantinya akan digunakan Linux diantarany :
- Guided - use the largest continuous free space
- Guided - use entire disk
- Guided - use entire disk and set up LVM
- Guided - use entire disk and set up eccrypted LVM
- Manual
Karena kita akan menginstalnya dualboot maka pilihan yang tepat adalah membuatnya secara manual, tapi jika memang anda tidak ingin repot Anda dapat pula memilih partisi secara otomatis. Mungkin beberapa kasus yang bisa saja terjadi adalah tertimpanya partisi Windows untuk menghindari hal itu ada baiknya mengikuti saran saya.
Ketika anda melanjutkan dengan mengklik Continue, anda akan diarahkan ke layar berikutnya untuk membuat partisi Linux. Perhatika bahwa kita dapat melihat partisi primer yang digunakan oleh Windows, perhatikan pula bahwa kita juga melihat prilog/FREE SPACE atau ruang kosong pada hardisk. Perlu dipahami bahwa linux memiliki ektensi berbeda dengan windows, ext4 adalah ektensi yang digunakan linux untuk menyimpan file system dan biasanya diberi tanda atau mount (/). Sekarang anda dapat mebuat file system linux dengan meng-klik ruang kosong tadi kemudian menambahkan ukurannya saya contohkan disini 60 GB, dan jangan lupa untuk memberikan mount (/). Berikutnya adalah membuat /boot dengan min 1 GB, kemudian membuat Swap area yang digunakan sebagai RAM tambahan pada linux anda min 2GB, buat juga /home jika perlu.
Setelah pekerjaan diatas selesai, secara default, intaller ingin menginstal GRUB, boot loader di Master Boot Record (MBR). Hal ini tergantung pada anda, jika anda ingin menggunakan GRUB Windows anda bisa mengbaikannnya atau pilih 'NO', tapi jika anda ingin menggunakan GRUB Kali Linux tindakan sebaliknya. Tahap beriktunya Anda harus menentukan GRUB mana yang harus dipasang, perhatikan pada saat membuat partisi /boot dengan tipe device yang digunakan misalnya /dev/sda5 kemudian Continue untuk memulai proses instalasi.
Setelah instalasi selesai, komputer akan reboot ke Windows. Pertanyaanya kenapa windows ? karena sesuai yang anda tentukan sebelumnya dalam proses menginstall GRUB.Untuk dapat masuk ke booting Kali Linux, Anda perlu perangkat lunak tambahan pada Windows yakni EasyBCD, dan untuk tutorial ini akan disampaikan dipostingan berikutnya.
Tag: Install, KaliLinux2.0, SandiSana, dualboot_install
Refernsi: http://techlog360.com
techlog360 merupakan Website yang memiliki lebih dari 20 penulis, dan didirikan pada 2014 oleh Sabarinath S. Memiliki informasi lebih lengkap seputar teknologi yang menarik banyak pembaca.
Cara Install Kali Linux 2.0 Sana Berdampingan Dengan Windows 10
4/
5
Oleh
Anonymous